Pertengahan Ramadhan, Kanit Reskrim Polsek Cangkuang Cek Harga dan Distribusi Kebutuhan Pokok Masyarakat

    Pertengahan Ramadhan, Kanit Reskrim Polsek Cangkuang Cek Harga dan Distribusi Kebutuhan Pokok Masyarakat
    Dok. Giat Polsek Cangkuang (24/3/24)

    CANGKUANG - Polsek Cangkuang Polresta Bandung melaksanakan kegiatan mapping potensi konflik dalam rangka pemeliharaan kamtibmas.

    Melalui Kanit Reskrim Polsek Cangkuang Aiptu Kamal Sutisna, S.H., melaksanakan pengecekkan harga serta distribusi kebutukan pokok masyarakat.

    Pengecekkan dilaksanakan di Pasar Senggol Parken Blok E Desa Ciluncat Kec Cangkuang Kab Bandung.

    "Kami hadir untuk memastikan harga dan Distribusi Kebutuhan Pokok Masyarakat dalam keadaan lancar, " ujar Kamal, Minggu (24/3/2024).

    Bersadarkan hasil pengecekkan diantaranya harga Beras Premium Rp. 15.000, -/Kg, Beras Medium Rp. 16.400, -/Kg dan Beras IR 64 Rp. 16.000, -/Kg.

    Adapun harga kebutuhan pokok lainnya berdasarkan hasil monitoring relatif normal.

    Kapolresta Bandung Kombes Pol Dr. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Cangkuang menegaskan bahwa seluruh jajaran agar tetap memantau harga serta distribusi kebutuhan pokok masyarakat diwilayah hukumnya masing-masing.

    "Segera laporakan apabila terdapat kanaikan serta kelangkaan dahan Bahan Pokok tersebut untuk selanjutnya akan kita laporkan kepada Badan Pangan Nasional, " kata Kusworo.

    Lanjut Kamal, pengecekkan bahan pokok tersebut kami lakukan juga ke Toko dan Brosir yang ada diwilayah hukum Polsek Cangkuang, pungkasnya.

    polisi polsek cangkuang kecamatan cangkuang
    DFR Cangkuang

    DFR Cangkuang

    Artikel Sebelumnya

    Minggu Kasih Polsek Cangkuang Ajak Jemaat...

    Artikel Berikutnya

    Antisipasi Balapan Liar, Polsek Cangkuang...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Film Pendek dan Animasi Karya Siswa SMK Budi Luhur Siap Menghiasi Layar Bioskop dalam Rilis Perdana!
    POLDA JABAR BERHASIL UNGKAP KASUS BAHAN POKOK PENTING (BAPOKTING)
    Hendri Kampai: Kabinet Merah Putih, Kembali Jadi Indonesia
    Hendri Kampai: Penutur Terbanyak, Bahasa Jawa dan Sunda Layak Jadi Bahasa Nasional

    Ikuti Kami