Masih dalam Tahapan Pemilu 2024, Polsek Cangkuang Ajak Jemaat GPDI Tetap Jaga Kondusifitas Kamtibmas

    Masih dalam Tahapan Pemilu 2024, Polsek Cangkuang Ajak Jemaat GPDI Tetap Jaga Kondusifitas Kamtibmas
    Dok. Giat Binmas Polsek Cangkuang (3/3/24)

    CANGKUANG - Polsek Cangkuang Polresta Bandung melaksanakan kegiatan rutin Minggu Kasih.

    Minggu Kasih dilaksanakan di Rumah Ibadat Gereja Panthekosta Di Indonesia Parken Blok A-7 No. 2 Rt 03 Rw 13 Desa Nagrak Kec Cangkuang Kab Bandung, Minggu (3/3/2024).

    Melalui Bhabinkamtibmas Desa Nagrak Bripka Kojang Hadi Kusumah, S.H., Polsek Cangkuang mengajak jemaat gereja untuk tetap berperan aktif dalam harkamtibmas.

    Sebagaimana arahan Kapolsek Cangkuang Iptu H. Yusup Juhara, S.H., Bripka Kojang mengajak seluruh jemaat untuk terus berperan aktif bersama Kepolisian dalam ikut memelihara kantibmas.

    "Sekarang masih dalam Tahapan Pemilu 2024, untuk itu kami mengajak jemaat semua untuk tetap menjaga kondusifitas kamtibmas, " ujar Kojang.

    Ditempat terpisah, Kapolresta Bandung Kombes Pol Dr. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., menegaskan bahwa Minggu Kasih dan Jum'at Curhat adalah program pimpinan yang harus kita laksanakan.

    "Kegiatan tersebut untuk memberikan rasa aman kepada umat kristiani dalam melaksanakan peribadatannya, " kata Kusworo.

    Kepada para jemaat juga agar diajak untuk berperan aktif dalam memelihara kondusifitas Kamtibmas diwilayahnya masing-masing, tutup Kusworo.

    polisi polsek cangkuang binmas bhabinkamtibmas desa nagrak kecamatan cangkuang
    DFR Cangkuang

    DFR Cangkuang

    Artikel Sebelumnya

    Pastikan Warga Aman, Bhabin Polsek Cangkuang...

    Artikel Berikutnya

    Jelang Ramadhan 1445 H, Bhayangkari Ranting...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Film Pendek dan Animasi Karya Siswa SMK Budi Luhur Siap Menghiasi Layar Bioskop dalam Rilis Perdana!
    POLDA JABAR BERHASIL UNGKAP KASUS BAHAN POKOK PENTING (BAPOKTING)
    Hendri Kampai: Kabinet Merah Putih, Kembali Jadi Indonesia
    Hendri Kampai: Penutur Terbanyak, Bahasa Jawa dan Sunda Layak Jadi Bahasa Nasional

    Ikuti Kami