Bhabin Polsek Cangkuang, Laksanakan Monitoring Penyaluran Bantuan Beras Badan Pangan Nasional

    Bhabin Polsek Cangkuang, Laksanakan Monitoring Penyaluran Bantuan Beras Badan Pangan Nasional

    CANGKUANG - Bhabinkamtibmas Desa Ciluncat Polsek Cangkuang Polresta Bandung Aipda Dian Rosdiana, melaksanakan Monitoring penyaluran bantuan beras cadangan Badan Pangan Nasional Bulan Maret 2024.

    Bertempat di GOR Desa Ciluncat Jl Desa Ciluncat Rt 01 Rw 03 Desa Ciluncat. Sebanyak 479 orang KPM menerima bantuan 1 (satu) karung beras (10 Kg).

    Dalam kesempatan tersebut Aipda Dian, menyampaikan himbauan Kamtibmas antisipasi tindak kriminalitas curas, curat dan curanmor kepada seluruh KPM.

    "Kehadiran kami untuk memastikan, penyaluran bantuan beras cadangan Badan Pangan Nasional berjalan dengan Aman dan Tepat sasaran, " ujar Dian, saat ditanya. Senin (18/3/2024).

    Kapolresta Bandung Kombes Pol Dr. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Cangkuang menegaskan terkait keterlibatan Polri/Bhabinkamtibmas dalam penyaluran bantuan sosial.

    Sesuai dengan MoU Kementrian terkait dengan Kapolri, tentang pengamanan dan pengawalan penyaluran bantuan sosial kepada warga masyarakat.

    "Pastikan seluruh program bantuan sosial kepada warga masyarakat, berjalan dengan aman dan tepat.sasaran, " kata Kusworo.

    Lanjut Dian, bahwa dalam pelaksanaannya, Bhabinkamtibmas bekerjasama mendampingi Puskesos Desa Ciluncat, " pungkasnya.

    polisi polsek cangkuang binmas bhabinkamtibmas desa ciluncat kecqmatan cangkuang
    DFR Cangkuang

    DFR Cangkuang

    Artikel Sebelumnya

    Pastikan Sholat Tarawih dengan Aman dan...

    Artikel Berikutnya

    Respon Cepat Bhabin Polsek Cangkuang, Tanggapi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Film Pendek dan Animasi Karya Siswa SMK Budi Luhur Siap Menghiasi Layar Bioskop dalam Rilis Perdana!
    POLDA JABAR BERHASIL UNGKAP KASUS BAHAN POKOK PENTING (BAPOKTING)
    Hendri Kampai: Kabinet Merah Putih, Kembali Jadi Indonesia
    Hendri Kampai: Penutur Terbanyak, Bahasa Jawa dan Sunda Layak Jadi Bahasa Nasional

    Ikuti Kami